Wednesday 11 March 2015

Cara Membangun Rasa Percaya Diri Pada Anak

"Semangat bro"

Orang tua tentu senang jika mempunyai anak yang memiliki rasa percaya diri yang tinggi atau sering disingkat PD. Karena dengan kepercayaan diri atau rasa percaya diri yang mereka miliki ini dapat menciptakan prestasi dalam kehidupan mereka nantinya, dan juga keberhasilan dalam bersosialisasi.



Berikut ini beberapa tips atau cara untuk membangun atau meningkatkan rasa percaya diri pada anak:


1. Ciptakan lingkungan rumah yang nyaman dan aman bagi anak.
Ini merupakan awal dari segalanya. Berikanlah rutinitas yang cukup nyaman bagi anak-anak. Interaksi dan komunikasi antar anggota keluarga juga terjalin dengan baik. Buat anak agar merasa nyaman dan aman tinggal dirumah. Untuk hal ini rasanya mutlak ya? semuanya berawal lari lingkungan terkecil, yaitu keluarga. Kalau dirumah sendiri anak merasa tidak nyaman, nanti lebih banyak di rumah tetangga deh...hehe...
2. Perkenalkan anak-anak dengan lingkungan sekitar.
Kenalkan mereka dengan kehidupan bersosialisasi secara bertahap. Misalnya pada saat kita sedang bermain dengan anak di taman, ada anak kecil yang berada disana, dorong anak untuk berkenalan dan bermain bersama. Hal ini untuk mengembangkan kemampuan sosialnya dan agar dia tidak merasa malu pada saat berada di tempat umum.
Juga perkenalkan anak dengan banyak orang agar anak tidak takut dengan keramaian. Anak yang takut dengan keramaian, tentu akan menghambat pertumbuhan dan aktifitasnya juga. Seperti, anak akan takut bersekolah, terlebih jika temannya dari berbagai daerah, beda negara, beda bahasa pengantarnya dan sebagainya.
3. Beri batasan kepada anak berapa lama ia boleh menonton televisi, main internet, juga game online.
Berdasarkan penelitian hal ini terbukti membuat anak cenderung bersikap individu.

4. Agar anak-anak sering bertemu orang lain, ikutkan dalam kegiatan di luar jam sekolah.
Untuk anak yang belum bersekolah, pertemukan dengan teman bermainnya. Sekali-kali anak diajak atau diikutsertakan dalam kegiatan ibu atau bapaknya. Jadi anak akan mengenal orang lain dari berbagai kalangan, juga berbagai jenis umur. Dalam hal ini anak juga akan belajar, bagaimana menghormati orang lain atau orang yang lebih tua.

5. Minta anak untuk membantu kegiatan kita atau beri tugas pekerjaan (tentu yang sesuai dengan usianya).
Hal ini akan melatih anak 
  • bertanggung jawab untuk menyelesaikan tugas yang telah diberikan padanya.
  • membangun rasa percaya dirinya.
  • merasa bangga dan dihargai.

6. Berikan dukungan atau support ketika ia mempelajari hal-hal baru.
Misalnya: yakinkan padanya bahwa Anda yakin dia akan berhasil dengan baik, atau Anda yakin bahwa ia mampu melakukannya dengan baik.    

7. Selalu berikan dorongan yang positif kepada mereka!
Ingat ya! Dorongan positif. Ini menurutku seperti sebuah doa.Misalnya: anak pinter, kamu pasti bisa. Dengan demikian anak akan makin terpacu berprestasi, anak terpacu untuk maju. Tapi kalau Anda mengucapkan seperti ini: anak bodoh, bagaimana sih, soal seperti ini saja tidak bisa mengerjakan. Tentu mendengar kata-kata seperti itu anak akan makin mundur, makin tidak percaya diri, makin malas berusaha toh memang ia bodoh. Orang tua mengatakan ia bodoh, maka yang terpatri di hatinya ya ia memang anak yang bodoh. Padahal tidak seperti itu kan?

Itulah tadi beberapa contoh agar anak bisa lebih percaya diri.
Kalau ada yang mau menambahkan, silakan ditulis dikolom komentar.

Baca yang ini juga yuk:
Rumah aman untuk si kecil.
Anak dan internet.

Ditulis Oleh : Rinaldi // Wednesday, March 11, 2015
Kategori:

0 komentar:

Post a Comment

Catatan :
-. Harap berkomentar sesuai dengan judul bacaan
-. Tidak diperbolehkan untuk mempromosikan barang atau berjualan
-. Dilarang keras berkata kotor atau pornografi

Selamat berkomentar...!!!

TRAVEL TICKETING

PARENTING

More on this category »

HIKMAH

More on this category »

SHARING BLOG

More on this category »
 
rinaldipdg.blogspot.com. Powered by Blogger.